Syifa Zeplania Mulfa, Gadis Asal Gowa yang Tepilih Jadi Duta Genre Sulsel 2023

Gambar Gravatar
Syifa Zeplania Mulfa, Gadis Asal Gowa yang Tepilih Jadi Duta Genre Sulsel 2023
Syifa Zeplania Mulfa, Gadis Asal Gowa yang Tepilih Jadi Duta Genre Sulsel 2023

Syifa Zeplania Mulfa, yang merupakan perwakilan dari Generasi Berencana (Genre) Kabupaten Gowa, telah berhasil meraih gelar Juara 1 dalam Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreativitas Genre Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Acara tersebut diselenggarakan di Hotel Swis Bellin Panakkukang Makassar pada Jum’at (26/5).

Syifa, sapaan akrab Syifa Zeplania Mulfa, merasa sangat bersyukur dan menganggap ini sebagai kebanggaan baginya menjadi Duta Genre Sulawesi Selatan tahun 2023. Dia tidak pernah menyangka bisa keluar sebagai juara pertama dalam ajang yang diikuti oleh Duta Genre dari Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan ini.

“Dengan rasa syukur, ini merupakan sejarah terbesar dalam hidup saya. Menjadi Duta Genre di Sulawesi Selatan adalah perasaan yang saya tidak pernah bayangkan. Tetapi pada Jumat, 26 Mei lalu, saya membuktikan bahwa ‘Syifa, kamu berhasil’ kamu bisa melakukannya,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Namun, dia yakin bahwa prestasi ini tidak terlepas dari peran berbagai pihak, terutama orang tua, keluarga, pembimbing, dan pelatih dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Gowa, serta teman-temannya. Menurutnya, mereka adalah sistem dukungan yang selalu ada baginya.

“Terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas PPKB Gowa, Bapak Sofyan Daud, serta Pembina Forum Genre Kabupaten Gowa, Ibu Farika Raras, dan seluruh staf di Dinas PPKB Kabupaten Gowa. Mereka sangat antusias dan mendukung persiapan yang saya butuhkan serta persiapan kegiatan yang akan dilaksanakan,” ucapnya.

Sebagai anak pertama dari empat bersaudara, Syifa menjelaskan bahwa pencapaian ini tidak terjadi begitu saja. Menurutnya, ada proses dan tantangan yang harus dihadapi agar mencapai titik ini sebagai juara.

Syifa Zeplania Mulfa, Gadis Asal Gowa yang Tepilih Jadi Duta Genre Sulsel 2023

Gadis berusia 18 tahun ini menyebut beberapa tahap penilaian yang dilaluinya, mulai dari pra-karantina yang berlangsung selama satu bulan, termasuk pelatihan materi, tantangan membuat 15 video di Instagram dengan tema yang berbeda, serta pertemuan langsung di Instagram dengan finalis Duta Genre Sulawesi Selatan tahun 2023.

“Setelah pra-karantina, dilanjutkan dengan karantina selama tiga hari di hotel. Di sana, kami mengikuti tes tertulis, implementasi modul tentang diri kami, dan wawancara. Semua itu menjadi penilaian untuk masuk ke 12 besar. Setelah masuk ke 12 besar, penilaian dilakukan melalui orasi dan sesi tanya jawab,” jelasnya.

Namun, Syifa selalu yakin bahwa usaha yang telah dilakukannya akan membuahkan hasil. Dia juga yakin bahwa tantangan yang ada akan mendorongnya untuk menjadi perwakilan yang baik bagi para remaja di Sulawesi Selatan.

“Saya telah mengorbankan sekitar dua bulan dengan membatasi diri untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak penting. Saya belajar bahwa impian, cita-cita, dan harapan bukanlah sesuatu yang datang dengan mudah, tetapi harus diupayakan,” lanjutnya, sambil menjelaskan bahwa dia adalah mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM).

Prestasi ini bagi gadis berusia 18 tahun bukanlah akhir dari segalanya. Baginya, masih ada tugas dan tanggung jawab yang harus diemban sebagai Duta Genre Sulsel. Dia menyebut beberapa tugas Duta Genre yang akan dijalankannya, termasuk menyebarkan nilai-nilai Genre, menjadi panutan bagi para remaja, memberikan komunikasi, informasi, dan edukasi kepada seluruh remaja.

Selain itu, dia akan membantu mengurangi angka stunting di Sulawesi Selatan, menjadi pendidik sebaya dan konselor sebaya yang baik dalam berkomunikasi, serta mampu mendengarkan dan menjaga rahasia. Dia siap menghadapi tantangan yang akan datang.

Oleh karena itu, dia akan berusaha sebaik mungkin dan dengan sepenuh hati untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan, serta melanjutkan program kerja yang telah dilaksanakan, sedang berjalan, dan menciptakan program inovatif.

“Selain itu, saya akan tetap menyebarkan nilai-nilai Genre di Sulawesi Selatan, terutama di Kabupaten Gowa. Saya percaya bahwa dengan komitmen dan kerja keras, akan menghasilkan hasil yang luar biasa. Semoga saya dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab ini dengan tulus dan sepenuh hati karena Allah SWT,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Gowa, Sofyan Daud, memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada Duta Genre Kabupaten Gowa yang berhasil menjadi Duta Genre Sulawesi Selatan.

“Terpilihnya Duta Genre Gowa sebagai Duta Genre Provinsi Sulsel merupakan prestasi luar biasa, karena mereka berhasil mengalahkan perwakilan dari 24 Kabupaten/Kota. Semua ini tidak lepas dari usaha, kerja keras, dan dedikasi mereka dalam menjalankan peran sebagai Duta Genre di Kabupaten Gowa,” ujarnya.

Sofyan Daud juga menyatakan bahwa menjadi Duta Genre bukanlah hal yang mudah, karena harus mampu menjalankan peran dan tugas dalam memberikan konseling kepada masyarakat terkait penundaan usia perkawinan (pencegahan perkawinan usia anak), penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang, serta seks pranikah. Mereka juga harus menjadi panutan bagi para remaja, terutama dalam pendidikan sebaya dan menjadi konselor sebaya, untuk mewujudkan generasi yang sehat dan cerdas.

Selain Syifa Zeplania Mulfa, Sofyan Daud juga menyebutkan bahwa Duta Genre Putra Binaan DPPKB Kabupaten Gowa, Andi Arham Ramadhan Pawellangi, berhasil meraih gelar Juara 2 dalam Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreativitas Genre tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2023. Syifa Zeplania Mulfa juga akan mewakili Sulsel dalam Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreativitas Genre tingkat Nasional pada tahun 2024.

“Kami berharap mereka yang terpilih sebagai Duta Genre dapat melaksanakan tugas mereka dengan baik dan membantu mencapai kesuksesan program pemerintah dalam menurunkan angka stunting dengan melakukan kolaborasi, terutama dalam komunikasi, informasi, dan edukasi yang akan dilakukan di masyarakat,” harapnya.

Originally posted 2023-05-28 04:11:04.

Pos terkait