Danny Pomanto dan KASAL Laksamana TNI Muhammad Ali Resmikan Monumen MNEK, Warisan Budaya Generasi Bangsa

Gambar Gravatar
Danny Pomanto dan KASAL Laksamana TNI Muhammad Ali Resmikan Monumen MNEK, Warisan Budaya Generasi Bangsa
Danny Pomanto dan KASAL Laksamana TNI Muhammad Ali Resmikan Monumen MNEK, Warisan Budaya Generasi Bangsa

Monumen MNEK 2023, Desain Khusus Wali Kota Makassar Danny Pomanto

FARMANDEH.NET, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, bersama Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI Muhammad Ali, secara resmi meresmikan Monumen Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 pada Selasa (6/06/2023).

Monumen MNEK 2023, yang terletak di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI), dirancang khusus oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.

Bacaan Lainnya

“Ide dan desainnya langsung dari saya. Saya yang membuatnya,” kata Danny Pomanto usai meresmikan Monumen MNEK 2023.

Danny Pomanto menjelaskan bahwa setiap bentuk monumen memiliki makna tersendiri. Salah satunya adalah patung Komodo, ikon nasional yang juga merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia.

“Komodo adalah ikon nasional. Oleh karena itu, patung Komodo diletakkan di bagian atas monumen. Selain itu, terdapat bola dunia yang melambangkan kerjasama internasional, dan pedang yang merupakan simbol Angkatan Laut. Pedang tersebut melambangkan kekuatan Angkatan Laut. Di monumen ini, terdapat 36 tanda tangan dari semua delegasi,” ungkapnya.

Danny Pomanto juga mengakui bahwa sebelumnya tidak pernah terpikirkan bahwa Kawasan Reklamasi CPI dapat menjadi bagian sejarah MNEK. Latihan MNEK adalah latihan non-perang yang melibatkan Angkatan Laut dari 36 negara.

“Dengan adanya monumen ini di sini, kita akan selalu diingatkan bahwa MNEK pernah diadakan di Makassar. Monumen ini juga akan menjadi warisan budaya bagi generasi penerus kita, sebagai bentuk dan simbol untuk menceritakan kisahnya,” tutur Danny Pomanto.

Sementara itu, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali dalam sambutannya menyatakan bahwa monumen ini merupakan simbol dari pelaksanaan MNEK ke-4 yang dilaksanakan di Kota Makassar.

Terlebih lagi, Makassar memiliki posisi strategis, terutama bagi suku Bugis-Makassar yang memiliki tradisi melaut selama berabad-abad.

Laksamana TNI Muhammad Ali mengungkapkan bahwa monumen ini juga melambangkan komitmen bersama dalam memperkuat persatuan maritim internasional serta memberikan kontribusi dalam menjaga perdamaian maritim di kawasan tersebut.

“Monumen ini juga merupakan bentuk apresiasi tertinggi terhadap dedikasi dan partisipasi MNEK ke-4,” ujar Laksamana TNI Muhammad Ali. (*)

Originally posted 2023-06-07 06:57:55.

Gambar Gravatar

Jurnalis, Editor, Reporter, Penulis Konten Web, Web Developer.

Pos terkait